sumber: Montir kepala
http://answering-ff.org/forum/viewtopic.php?t=1476
Allah yang diyakini oleh masyarakat pre Islamic dan masyarakat islamic age sebagaimana kita tahu adalah Allah yang diyakini oleh ahli KItab.
hal ini bisa dibuktikan dgn adanya ibadah kunjungan (alias ibadah haji) dari orang2 ahli kitab ke kabah.
seorang sejarawan Barat menulis begini :
Marshall G. S. Hodgson, The Venture of Islam: Conscience and History in a World Civilization, University of Chicago Press, p.156 :
According to Marshall Hodgson, it seems that in the pre-Islamic times, some Arab Christians made pilgrimage to the Kaaba, a pagan temple at that time, honoring Allah there as God the Creator.
Merujuk pada Marshall Hodgson, terlihat bahwa dalam masa sebelum Islam, beberapa orang kristen Arab melakukan ibadah kunjungan (haji) ke Kabah, kuil pagan (musyrikin) saat itu, untuk mengagungkan Allah di sana sebagai Sang Khalik.
ilmuwan selevel Marshall ini tentunya lebih bisa masuk akal dibanding ilmuwan gereja bulukan yang telah kita kenal yaitu Prof. Dr. Pdt. DULADOWI yang melakukan analisa kritis tapi akut ..
dalam literatur Islam klasik yakni Sahih Bukhari, pendapat Marshal ini didukung oleh hadits berikut :
Sahih Bukhari,Volumn 004, Book 055, Hadith Number 570.
Narated By Ibn Abbas : The Prophet entered the Ka'ba and found in it the pictures of (Prophet) Abraham and Mary. On that he said' "What is the matter with them (i.e. Quraish)? They have already heard that angels do not enter a house in which there are pictures; yet this is the picture of Abraham. And why is he depicted as practicing divination by arrows?"
Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas : Nabi Memasuki Kabah dan menemukan di dalamnya gambar2 Nabi Ibrahim dan Maria (ibu Yesus). melihat itu beliau bersabda "Kenapa dengan mereka ini ? (Quraisy) mereka sudah mendengar bahwa malaikat2 tdk memasuki sebuah rumah yang ada gambarnya; dan ini gambar Ibrahim. dan mengapa dia menggambarnya mengundi dgn panah ???"
oleh karena itu sejarawan Barat lain juga menyatakan kesimpulan yang sama :
Columbia Encyclopedia, Allah :
Arabic-speakers of all Abrahamic faiths, including Christians and Jews, use the word "Allah" to mean "God".
Arabic speakers dari seluruh agama ibrahim, termasuk kristen dan yahudi, menggunakan kata "ALLAH" yang bermakna "God"
Lewis, Bernard; Holt, P. M.; Holt, Peter R.; Lambton, Ann Katherine Swynford (1977). The Cambridge history of Islam. Cambridge, Eng: University Press, 32 :
The Christian Arabs of today have no other word for 'God' than 'Allah'.
Kristen2 Arab hari ini tidak punya kata lain untuk "God" selain "ALLAH"
jadi kalo begini adanya ...bgm mungkin dagangan si Duladi (antek FFI) bakalan laku ???